Sekayu, HPC - Prestasi membanggakan kembali datang dari cabang olahraga tinju Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI). Atlet muda Lilis Suryani, asal Desa Tempirai, Kecamatan Penukal Utara, sukses menyumbangkan medali emas pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumatera Selatan XV tahun 2025.
Perjalanan Lilis menuju podium juara bukanlah kisah instan. Putri dari keluarga petani ini tumbuh dalam kesederhanaan, namun memiliki tekad yang tak biasa. Dengan fasilitas latihan yang terbatas, ia tetap berlatih setiap hari berlari di jalan desa, memukul karung pasir, dan menjaga disiplin seperti atlet profesional.
Kerja keras itu terbayar tuntas ketika Lilis menutup pertandingan final dengan kemenangan meyakinkan di kelas 40–50 kg putri, sekaligus menempatkan nama PALI di puncak perolehan medali cabang tinju.
“Lilis adalah petarung sejati. Ia ditempa oleh disiplin, bukan keberuntungan. Kerendahan hati dan semangat pantang menyerahnya menjadi kunci kemenangan ini,” ujar Usman, pelatih tinju PALI, usai laga.
Ketua KONI PALI M. Firman Irpama turut memberikan apresiasi tinggi atas prestasi tersebut. Menurutnya, kemenangan Lilis adalah bukti bahwa potensi atlet daerah mampu bersaing di level provinsi, bahkan nasional.
“Lilis membuktikan bahwa anak desa pun bisa berdiri di panggung besar. Kemenangan ini kebanggaan kita semua, dan semoga menjadi inspirasi lahirnya lebih banyak atlet bermental juara dari PALI,” tegas Firman.
Usai pertandingan, Lilis tak kuasa menahan haru. Dengan mata berkaca-kaca, ia mempersembahkan medali emas kedua diajang dua tahunan ini, dimana pada Porprov Ke XIV di Lahat tahun 2023 ia juga berhasil menyumbangkan satu emas untuk Kontingen PALI.
“Alhamdulillah… medali ini untuk orang tua saya, pelatih, dan seluruh masyarakat PALI. Ini bukan akhir, ini baru awal. Saya akan terus berjuang untuk mengharumkan nama daerah,” ungkapnya penuh emosional.
Kisah Lilis Suryani menjadi inspirasi baru bagi dunia olahraga PALI. Bukan hanya soal raihan emas, tetapi tentang tekad dan keyakinan bahwa keterbatasan bukan penghalang untuk berprestasi.
Dari tanah sederhana di Tempirai, kini nama Lilis menggema di arena Porprov Sumsel XV membawa pesan bahwa impian akan menemukan jalannya jika diperjuangkan dengan sepenuh hati.
Selamat untuk Lilis, selamat untuk Tempirai, dan selamat untuk PALI.Bumi Serepat Serasan kembali bersuara dan kali ini, suaranya adalah gemuruh kemenangan dari ring tinju Porprov Sumsel XV.
